
Seorang wanita lanjut usia terjatuh hingga tewas dalam operasi penyelamatan yang gagal di Prefektur Fukishima Jepang, sementara jumlah korban tewas akibat Topan Hagibis meningkat menjadi 35 orang.
Wanita berusia 77 tahun itu terjatuh sekitar 40 meter dari helikopter setelah petugas penyelamat gagal mengamankan tali pengamannya dengan benar selama prosedur evakuasi di kota Iwaki, sekitar 195 km timur laut Tokyo.
Tonton video Topan Hagibis di atas
Tonton berita terkini di Channel 7 atau streaming gratis 7 ditambah >>
Dia dinyatakan meninggal di rumah sakit.
Departemen Pemadam Kebakaran Tokyo mengadakan konferensi pers untuk menerima kesalahan dan meminta maaf atas insiden tersebut, “menurut kebiasaan orang Jepang, membungkuk dalam-dalam dan lama dan mengakui bahwa wanita tersebut tidak ditahan dengan benar”, menurut laporan lokal.
Ratusan ribu rumah di dekat laut dan saluran sungai terendam banjir pada hari Sabtu ketika badai terkuat yang melanda Jepang dalam lebih dari setengah abad menghantam pulau terbesar di negara itu. Honshu.
Juga di 7NEWS.com.au
Tercatat hembusan angin mencapai 230 kilometer per jam dan gempa berkekuatan 5,7 skala Richter mengguncang Tokyo tak lama kemudian.
Hampir setengah juta rumah masih tanpa aliran listrik pada hari Minggu, menurut Lembaga penyiaran publik Jepang NHK.
Setidaknya 35 orang sejauh ini tewas dan lebih dari 170 orang terluka, dan 19 orang lainnya masih belum ditemukan.
Di antara korban hilang adalah tiga awak kapal kargo Panama yang tenggelam di Teluk Tokyo pada Sabtu malam, menurut Berita Kyodoyang merenggut nyawa lima orang.
Tayangan TV menunjukkan mobil dan sebagian besar kawasan pemukiman terendam air berlumpur setelah tepian Sungai Chikuma runtuh, menyebabkan banjir besar di kota Nagano dan daerah sekitarnya.
Juru bicara pemerintah Yoshihide Suga mengatakan pemerintah “melakukan yang terbaik” untuk terlibat dalam operasi pencarian dan penyelamatan serta upaya pemulihan.
Evakuasi massal
Lebih dari 4,4 juta orang diperintahkan untuk mengungsi dari rumah mereka di bagian timur dan timur laut Jepang, termasuk 910.000 orang di kota Kawasaki.
Penyelenggara Piala Dunia Rugbi harus membatalkan pertandingan antara Namibia dan Kanada di kota Kamaishi, Jepang utara, pada hari Minggu karena Hagibis, dan sebagai gantinya para pemain Kanada akan membantu upaya pemulihan.
Namun tim tuan rumah menang meski menghadapi kesulitan yang ekstrim, dengan Jepang mengalahkan Skotlandia 28-21, mengamankan tempat tim di perempat final Piala Dunia Rugbi untuk pertama kalinya.