
Diperkirakan 100.000 aktivis di Victoria, baik tua maupun muda, tidak bersekolah atau bekerja karena ikut serta dalam aksi mogok perubahan iklim besar-besaran yang melanda pusat kota Melbourne.
Rekaman udara yang luar biasa menunjukkan besarnya skala serangan di Treasury Gardens dan sepanjang Spring Street pada Jumat sore, yang menutup sejumlah jalan.
Tonton video di atas
Tonton berita terkini di Channel 7 atau streaming gratis 7 ditambah >>
Lebih dari 100.000 orang diperkirakan ikut serta dalam aksi mogok ini, yang menyerukan tindakan melawan perubahan iklim.
Juru bicara Kepolisian Victoria mengatakan tidak ada penangkapan yang dilakukan.
Seorang gadis terlihat memegang papan bertuliskan “perubahan iklim lebih buruk daripada pekerjaan rumah” dan yang lainnya memegang pesan “aksi atau berenang”.
Namun Penjabat Perdana Menteri Michael McCormack mengatakan siswa harus tetap bersekolah.
““Saya pikir itu hanya gangguan.”“
“Saya pikir demonstrasi semacam ini harus diadakan pada akhir pekan di mana hal tersebut tidak mengganggu bisnis, tidak mengganggu sekolah, tidak mengganggu universitas,” kata McCormack kepada wartawan di Melbourne.
“Saya pikir itu hanya gangguan.”
Pemogokan besar-besaran tersebut mengganggu pergerakan lalu lintas di jalan sekitar Gedung Parlemen dengan sejumlah trem berhenti dan jalan ditutup.
Itu terjadi beberapa jam sebelum kerumunan monster berbondong-bondong ke MCG untuk babak penyisihan final AFL antara Richmond dan Geelong.
Global Strike 4 Climate akan berlangsung di 110 kota besar dan kecil di seluruh Australia pada hari Jumat, dengan penyelenggara menuntut pemerintah dan dunia usaha berkomitmen terhadap target emisi karbon nol bersih pada tahun 2030.
Mereka juga mengkampanyekan transisi menuju 100 persen energi terbarukan.
Penyelenggara mengatakan ini adalah aksi iklim terbesar dalam sejarah Australia, yang melibatkan lebih dari 300.000 orang di seluruh negeri.
Melbourne memimpin
Melbourne mempunyai perkiraan jumlah pemilih terbesar dengan 100.000 diikuti oleh Sydney (80.000), Brisbane (30.000) dan Adelaide (20.000).
Lebih lanjut di 7NEWS.com.au
Di seluruh negeri, anak-anak berseragam sekolah melambaikan tanda bertuliskan slogan-slogan yang mencakup: “Saya telah melihat lemari yang lebih cerdas di IKEA” dan “Perubahan iklim lebih buruk daripada pekerjaan rumah”.
Anak-anak khawatir mengenai masa depan bumi dan mengatakan bahwa mereka harus menghadapi masalah lebih lama dibandingkan generasi yang lebih tua.
Sejumlah besar orang dewasa juga ikut serta dalam protes tersebut, termasuk kakek-nenek, wanita hamil, dan seorang pria berkostum dinosaurus yang memegang tanda bertuliskan “Kepunahan menyebalkan, percayalah”.